Manjahbereum, PPSA News & Channel
Romadhon telah usai, kitapun kembali beraktifitas seperti biasa, tak berbeda dengan kegiatan di Pondok Pesantren Suryamedar an Nahdliyyah (PPSA) yang merupakan salahsatu kegiatan pokok Pesantren Suryamedar yaitu berupa Rutinan Dzikrulloh dan Pengajian Umum yang diselenggarakan setiap hari Sabtu Kliwon dimulai pukul 07.00 hingga pukul 10.00 WIB, berdasarkan penuturan dari KR. Mohamad Arif Nujaba atau yang sering disapa Syaikh Arif selaku pendiri sekaligus Pimpinan Pesantren Suryamedar bahwa rutinan ini diselenggarakan atas dasar tasyakur binikmat, "Dahulu Rasuulullah SAW mengadakan tasyakur dihari kelahirannya dengan berpuasa, kalo saya terkadang agak sulit untuk berpuasa dihari-hari biasa maka diselenggarakanlah acara Dzikrulloh dan Pengajian Umum ini sebagai rasa syukur pada Allah SWT, dan akan saya ajak semua teman dan siapapun yang saya kenal agar senantiasa bisa menghadiri acara ini, harapannya ialah agar kelak kita saling bersaksi dihadapan Allah SWT dengan kesaksian yang baik, contohnya kelak kita (serunya pada jamaah yang hadir. red) akan ditanya "Yaa Syaikh Arif, apakah kamu kenal dengan ibu ini? maka saya akan menjawab "Kenal yaa Rabb, beliau selalu hadir dalam pengajian sabtu kliwonan." mudah-mudahan dengan begini kita saling bersaksi dengan kesaksian yang menjadikan kita masuk kedalam surgaNya."
Pada rutinan yang masih dalam suasana Idul Fitri 1442 H ini Syaikh Arif atasnama pribadi dan keluarga juga menyampaikan permohonan maaf kepada jama'ah serta berharap agar segala ibadah yang telah dilaksanakan selama bulan romadhon betul - betul dapat meningkatkan ketaqwaan pada Allah SWT.
Hadir juga pada kesempatan tersebut al Mukarom Ustadz Ali yang merupakan sahabat Syaikh Arif yang sama - sama memiliki jadwal khotbah di Masjid Baiturrahman Manjahbereum Desa Cileunyi Wetan, beliau dimintai untuk memberikan nasehat khususnya bagi Syaikh Arif juga jamaah yang hadir, adapun nasehat yang beliau sampaikan ialah "Kita harus terus mengingat ingat dua hal, yaitu Al Quran dan Kematian, karena Al Quran merupakan salahsatu mukjizat Nabi Muhammad SAW yang bila kita membacanya saja mendapat pahala, juga harus senantiasa mengingat kematian karena setiap yang bernyawa pasti akan mati."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar